Dampak Kekeringan Meluas

PURWOREJO- Dampak kekeringan atau kesulitan air bersih akibat musimkemarau di Wilayah Kabupaten Purworejo semakin meluas. BPBD Purworejo telah menetapkan status darurat kekeringan atau kekurangan air bersih dengan SK Bupati tanggal 28 Juni lalu. SK tersebut ditindaklanjuti dengan penjadwalan droping air mulai 5 Juli, meliputi 56 desa di 11 kecamatan.

Untuk menangani kekeirngan setiap tahun BPBD rutin mengajukan anggaran pada APBD Kabupaten. Tahun ini dialokasikan anggaran penyediaan air bersih Rp68.799.000 untuk stok 1.420 tangki dengan kapasitas masing-masing 5.000 liter.

 

[Berita Selengkapnya]