Pemerintah Kota Semarang menggelontor anggaran Rp 6,4 miliar untuk penanganan stunting di ibu kota Jawa Tengah. Anggaran tersebut diporsikan di dua dinas yakni Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Ketahanan Pangan. Kepala Dinkes Kota Semarang menyebutkan, sebanyak Rp 3 miliar dianggarkan melalui Dinkes untuk pemberian makanan tambahan (PMT) bagi balita stunting. Program PMT sudah dilakukan pada Maret dan April lalu. Sedangkan sisanya, Rp 3,4 miliar dianggarkan melalui Dinas Ketahanan Pangan berupa pemberian susu yang kegiatannya berlangsung selama sepuluh bulan.