Penyesuaian penggunaan (refocusing) APBD Blora 2021 mencapai hampir Rp100 Miliar. Secara global refocusing anggaran di Blora sebesar Rp69 miliar dan rasionalisasi kegiatan dari DAU sebesar Rp28,5 Miliar.
Di tengah refocusing ini, selain penanganan Covid-19, Pemkab tetap memprioritaskan pembangunan jalan di Blora. Kerusakan jalan di Blora mencapai 70 persen dan merata di seluruh kecamatan.
Komposisi APBD Kabupaten Blora tahun 2021, pendapatan daerah diproyeksikan Rp2,1 triliun. Pendapatan daerah itu bersumber dari PAD diproyeksikan Rp259,3 miliar, pendapatan transfer Rp1,7 triliun dan lain-lain pendapatan yang sah Rp78,8 miliar.